Selama mengamati dunia bisnis dari sahabat paling dekat dan keluarga sendiri, ada sebuah
kesimpulan menarik yang berhasil saya tarik. Kesimpulan itu adalah;
KEJUJURAN. Rata-rata jawaban mereka tentang rahasia sukses yang saya
tanyakan, jawabannya adalah kejujuran ini.
Jujur adalah cermin bersihnya hati dan
bentuk keikhlasan serta ketulusan. Benarkah kejujuran berpengaruh
terhadap terbukanya pintu rejeki? Dengan mantap saya menjawab…IYA.
Arti kata
jujur berarti tidak mau mengambil hak orang lain, atau tidak mau
mengambil hak dari yang seharusnya diterima. Ada unsur sabar, ikhlas,
dan syukur dalam kejujuran. Tahukah anda? Saat kita ikhlas menerima
dengan lapang dada, kemudian bersyukur atas pemberian Tuhan, TUHAN SEKETIKA AKAN MENAMBAH NIKMAT YANG DISYUKURI ITU. Itu janji Tuhan lho…..(tertulis di Al Qur’an).
Jika dalam sedekah Tuhan melipatgandakan harta yang kita keluarkan, saat kita tidak jujur dan mengambil hak orang lain, TUHAN JUGA AKAN MENGAMBIL DENGAN LIPAT GANDA LHO.
Artinya saat kita tidak jujur, sebenarnya hal itu bisa menutup rejeki
kita dan membuat rejeki yang kita terima berkurang berlipat-lipat.
Perlu diingat, rejeki bukan hanyalah
harta semata. Kesehatan, ilmu, anak, istri yang berbakti adalah rejeki.
Banyak lho orang yang berlimpah harta tapi hatinya tidak bahagia karena
sakit atau keluarga yang berantakan bukan?
artikel dari
http://motivasi.petamalang.com/kejujuran-rahmat-dan-pintu-rejeki/
lewat artikel ini saya ingin mengajak
pada diri saya sendiri,-
“saya
mendengar, saya belajar, dan saya berubah & melakukan perubahan”
mengingatkan atasilah semua
kesulitan itu dengan minta pertolongan pada Allah
Surat Al Baqarah ayat 186 Allah Azza wa Jalla, Subhanahu wata'ala, juga mengingatkan :
186. Dan apabila
hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah),
bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang
berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi
(segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka
selalu berada dalam kebenaran (Al Baqarah 186)
***
No comments:
Post a Comment